Khasiat Pare Obati Diabetes
Tanggal Posting : Rabu, 17 Maret 2021 | 07:53
Liputan : Redaksi JamuDigital.Com - Dibaca : 1248 Kali
Khasiat Pare Obati Diabetes
Pare tumbuhan merambat yang memiliki kandungan kimia glikosida triterpenoid, berkhasiat mengobati diabetes.

JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Meski memiliki rasa yang pahit, kandungan nutrisi pada Pare memiliki banyak khasiat terutama untuk mengobati diabetes. Tanaman Pare memiliki nama latin Momordicae Charantiaeini.

Dibeberapa daerah Pare dikenal dengan prieu, peria, kambeh, paria, pepareh, poya, belenggede, pania, papariane, pariane, kakariano, papariano, papari, popare, pepare, papare. Pare merupakan buah tropis, berasal dari Afrika dan ditemukan dari Senegal hingga Kamerun dan juga didaerah tropis lainnya, sampai ke Amerika melalui perdagangan dan dibududayakan di Asia.

Pare tumbuh baik di dataran rendah dan dapat ditemukan tumbuh liar di tanah terlantar, tegalan, dibudidayakan atau ditanam di pekarangan dengan dirambatkan di pagar, untuk diambil buahnya. Tanaman ini tidak memerlukan banyak sinar matahari, sehingga dapat tumbuh subur di tempat-tempat yang agak terlindung.

Pare merupakan tanaman setahun, merambat atau memanjat dengan alat pembelit atau sulur berbentuk spiral, banyak bercabang, berbau tidak enak. Batang berusuk Iima, panjang 2-5 m, yang muda berambut rapat. Daun tunggal, bertangkai yang panjangnya 1,5-5,3 cm, letak berseling, bentuknya bulat panjang, dengan panjang 3,5-8,5 cm, lebar 4 cm, berbagi menjari 5-7, pangkal berbentuk jantung, warnanya hijau tua.

Taju bergigi kasar sampai berlekuk menyirip. Bunga tunggal, berkelamin dua dalam satu pohon, bertangkai panjang, berwarna kuning. Buah bulat memanjang, dengan 8-10 rusuk memanjang, berbinti-bintil tidak beraturan, panjangnya 8-30 cm, rasanya pahit. Warna buah hijau, bila masak menjadi jingga yang pecah dengan 3 katup. Biji banyak, cokelat kekuningan, bentuknya pipih memanjang, keras.

Pare memliki kandungan kimia glikosida triterpenoid yaitu momordikosida A, polipeptida charantin. Menurut efek farmakologi, Perasaan Pare segar yang diberikan secara intragastrik pada mencit dengan dosis 1 gram sehari selama 5 hari memiliki efek hipoglikemik.

Kemudian pemberian kapsul perasan buah Pare segar yang dikeringkan memiliki kemungkinan efek hipoglikemik pada uji klinik pase dua. Pemberian perasan buah Pare segar juga dilaporkan memiliki efek menurunkan kadar glukosa darah penderita diabetes.

Penyiapan dan Dosis: Perasan yang berasal dari 300 gram buah Pare segar, tiga kali sehari, atau setelah dikeringkan dan dibuat kapsul. (Sumber: Buku “Acuan Sediaan Herbal Volume Kedua Edisi Pertama”, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI., Tahun 2006, Halaman: 53-54). Redaksi JamuDigital.Com


Kolom Komentar
Berita Terkait

JAMU DIGITAL: MEDIA JAMU, NOMOR SATU

Tentang Kami

@ Copyright 2024. All Right Reserved.  www.jamudigital.com

  Link Media Sosial Jamu Digital: