Peringati HKN Dinkes Tulungagung Gelar Lomba Jamu Gendong
Tanggal Posting : Sabtu, 13 November 2021 | 05:17
Liputan : Redaksi JamuDigital.Com - Dibaca : 2025 Kali
Peringati HKN Dinkes Tulungagung Gelar Lomba Jamu Gendong
Peserta lomba jamu gendong yang sedang di nilai oleh juri di Hall Barata Conventional, Selasa 9 November 2021.

JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Berbagai cara dilakukan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung dalam melestarikan budaya minum jamu. Salah satunya dengan menggelar lomba jamu gendong. Kegiatan yang bertepatan dengan rangkaian acara Hari Kesehatan Nasional (HKN) itu membuat para penjual jamu gendong di Kabupaten Tulungagung dituntut untuk memproduksi dengan benar dan inovatif agar jamu kian dilirik oleh kaum milenial.

Puluhan pedagang jamu mengikuti lomba jamu gendong di Hall Barata Conventional, Selasa 9 November 2021 kemarin. Pedagang jamu itu tentu saja menyesuaikan pakaian dan aksesoris yang dikenakan. Yakni mengenakan kebaya, dipadu dengan kain jarik. Menggendong keranjang berisi belasan botol jamu. Tak lupa, ada caping menutupi kepalanya.

Dapat dilihat mereka tampak antusias. Bahkan sangat percaya diri saat menawarkan jamu pada para juri, dengan berlenggak-lenggok ala model catwalk sembari menembang atau menyanyi untuk menggaet nilai tinggi.

“Ada beberapa penilaian dalam lomba ini. Termasuk yang menarik itu saat tampil menawarkan jamunya di atas panggung yang sudah kita sediakan,” ucap Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Tulungagung, dr Kasil Rochmad melalui Kabid Sumber Daya Kesehatan, dr Ana Herawati.

Dia menjelaskan, lomba ini merupakan agenda rutin yang digelar Dinkes Kabupaten Tulungagung. Kegiatan itu bagian dari pembinaan kepada penjual jamu gendong supaya bisa memproduksi sesuai standar kesehatan, sekaligus melestarikan budaya minum jamu tradisional yang dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh.

“Ini bagian dari pembinaan. Dengan ini, jamu mereka akan memberikan manfaat dan tidak menimbulkan dampak kesehatan karena diproduksi sesuai dengan standar kesehatan,” katanya.

Ana menyebut, kegiatan tersebut juga berkontribusi menggerakkan ekonomi masyarakat di tengah pandemi. Karena mereka bisa memanfaatkan potensi dari sumber hayati yang melimpah di Kabupaten Tulungagung.

“Dari kegiatan ini, mereka juga akan terdorong untuk berinovasi juga. Bagaimana cara jamu ini bisa enak, bermanfaat dan disukai banyak orang, termasuk dari kalangan milenial,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan Kasi Farmasi dan Perbekalan Kesehatan, Masduki. Dia mengatakan, antusias peserta jamu gendong sangat tinggi. Namun karena masih dalam kondisi pandemi COVID-19, maka jumlah peserta dibatasi. Yakni hanya 55 peserta yang tersebar di 19 kecamatan di Kabupaten Tulungagung.

“Usia peserta beragam ya. Namun didominasi usia milenial. Dan tadi, pesertanya tidak hanya dari mbak-mbak saja, tapi juga ada mas-mas,” ucapnya. (Sumber Berita: https://radartulungagung.co.id/hari-kesehatan-nasional-dinkes-tulungagung-gelar-lomba-jamu-gendong/). Redaksi JamuDigital.Com


Kolom Komentar
Berita Terkait

JAMU DIGITAL: MEDIA JAMU, NOMOR SATU

Tentang Kami

@ Copyright 2024. All Right Reserved.  www.jamudigital.com

  Link Media Sosial Jamu Digital: