![]() |
Prospek bisnis minuman Jamu Tradisional dalam kemasan akan terus meningkat di masa datang |
JamuDigital.Com. Pengusaha Jamu dalam kemasan optimis potensi pasarnya pada 2019 akan membaik, cita rasa dan varian produk perlu terus dikembangkan. Pengolahan tetap dengan cara tradisional untuk menjaga rasa, sedangkan pengemasan sudah menggunakan teknologi modern.
Menurut Martina, Penanggung Jawab Evynafood menjelaskan bahwa di pabrik Evynafood memproduksi berbagai macam minuman tradisional dengan bahan-bahan alami yang bermanfaat bagi tubuh. Produk utama dari Evynafood adalah herbal drink yang memiliki brand X’TRAGIN. Produk yang banyak dicari oleh pasar adalah Jahe merah dan bandrek, urainya saat ditemui Redaksi JamuDigital.Com pada Trade Expo Indonesia (TEI) 2018 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), Bumi Serpong Damai, Tangerang pada 24-28 Oktober 2018.
Pameran dagang internasional ini, diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo. Acara yang digelar oleh Kementerian Perdagangan RI. ini dihadiri oleh perwakilan dari 125 negara, dan ditargetkan dikunjungi oleh 26.000 orang.
Evynafood yang didirikan pada 2007 di Kawasan Depok oleh Bernard Hendrik sebagai owner. Sistem pemasaran produknya direct selling dan secara online. "Sistem produksi kami lebih ke tradisional untuk memperthankan cita rasa, namun pengemasannya sudah dilakukan secara modern," kata Martina.
Sejak 2015 Evynafood menambah produk yaitu makanan ringan dengan lokasi workshop di Daerah Istimewa Yogyakarta, tepatnya di Jl. Kaliurang, Dusun Clumprit, Sleman. Makanan ringan ini merupakan hasil pertanian lokal dengan riasan modern berlabel Evynafood yang menarik, nikmat dan tentu saja sehat.
Sampai 2016 telah ada lebih dari 14 varian yang telah dijual bebas di pasaran. Antara lain: X’Tragin Kopi Jahe Gingseng, X’Tragin Bandrek + Jahe Merah, X’Tragin Jahe Merah + Red Ginger Tea, X’Tragin Anggur Pletok, X’Tragin Jahe Full Cream. Redaksi JamuDigital.Com