 |
| Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto saat membuka Virtual Expo Herbal Jamu pada 10 Desember 2020. |
JamuDigital.Com- PIONER MEDIA ONLINE & MARKETPLACE JAMU INDONESIA. Menteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto menegaskan bahwa Obat tradisional Indonesia harus didukung, agar menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menjadi tamu terhormat di tingkat global.
Saat ini terdapat lebih 11.000 produk jamu, 72 produk Obat Herbal Terstandar (OHT), dan 24 produk Fitofarmaka yang beredar di Indonesia. Jamu telah terbukti, secara turun temurun untuk menjaga kesehatan masyarakat Indonesia. Obat herbal terstandar dan fitofarmaka telah dibuktikan secara ilmiah melalui uji pra klinik dan atau uji klinik.
"Pandemi COVID-19 telah memberi banyak pelajaran bagi kita semua. Pelaku usaha dituntut untuk selalu kreatif dan optimis. Hal ini didukung dengan teknologi digital yang terus berkembang pesat," Menteri Kesehatan RI., Terawan Agus Putranto saat membuka "Virtual Expo Herbal Jamu Expo" pada 10 Desember 2020.
Kementerian Kesehatan mendukung penyelenggaraan pameran obat tradisional yang dilaksanakan secara virtual. Melalui pameran ini diharapkan akan mendukung aktifitas usaha pengembangan obat tradisional, serta meningkatkan transaksi obat tradisional baik didalam negeri maupun diluar negeri. Untuk memperkuat perekonomian ditengah kondisi pandemi COVID-19.
Berita Terkait: Peran dan Eksistensi Jamu Makin Bermakna
Berita Terkait: OMAI Telah Dieskpor ke Berbagai Negara
Dukungan Jamu untuk Pengembangan Pariwisata
Pada kesempatan ini, dilakukan Webinar dengan tema: "Investasi Industri dan Kebangkitan Kembali Pariwisata dan Ekspor Indonesia dengan Dukungan dari Jamu, Suplemen Kesehatan, Rempah-Rempah, Kosmetik, Spa & Aromaterapi Indonesia."
Welcome Note disampaikan oleh Dwi Ranny Pertiwi Zarman, Ketua Umum DPP GP Jamu. Katan sambutan oleh: Agus Suparmanto, Menteri Perdagangan Republik Indonesia, dan Terawan Agus Putranto, Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Sejumlah Pembicara yang tampil adalah:
- Djauhari Oratmangun (Duta Besar Indonesia untuk Tiongkok & Mongolia). Tema: "Jamu, Spa & Massage & Aromaterapi Indonesia Mengundang Turis dari China"
- Edi Yusup (Duta Besar Indonesia untuk Brasil)
- Ferdy N. Y. Piay (Wakil Kepala Perwakilan KBRI New Delhi). Tema: "Jamu, Spa & Massage & Aromaterapi Indonesia Mengundang Turis dari India Sekitarnya"
- Jaya Suprana (Ketua Dewan Pengawas DPP GP Jamu). Tema: "Pembinaan dan Pengembangan Jamu dan Rempah Indonesia ke Depan"
- Bingar Egidius Situmorang (Presiden Direktur PT. Mustika Ratu Tbk). Tema: "Spa Mustika Ratu Menunjang Pariwisata Indonesia"
- Jony Yuwono (Owner & Founder Jamu Kafe Acaraki). Tema: "Jamu Kafe Acaraki Menunjang Pariwisata Indonesia"
- Ita Utamiwati (General Manager Martha Tilaar Spa)
- Effiati Aryoko (Chairwoman & Founder Yayasan Budi Andhika Selaras, Training Center For Spa Therapist, Cosmetology & Spa Management). Tema: "Java dan Bali Spa & Massage Indonesia dan Pendidikan Tenaga Ahlinya dalam Menunjang Pariwisata Indonesia"
- Nova Dewi (Chairwoman & Founder Suwe Ora Jamu). Tema: "Kreatif Pengembangan Jamu untuk Menunjang Pariwisata Indonesia." Redaksi JamuDigital.Com
