![]() |
Mengolah sampah bernilai ekonomi dan menjadi kegiatan produktif masyarakat. |
JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Farmasi Universitas Pancasila (FFUP) akan mengadakan program pengabdian berupa penyuluhan dan pelatihan "Berkreasi Saat Pandemi, Mengolah Sampah Menjadi Cairan Ajaib Eco Enzyme" secara virtual dengan Zoom kepada masyarakat, pada 6 Maret 2021.
Salah satu komunitas masyarakat POSDAYA Cempaka, Lenteng Agung, Jakarta Selatan akan mengikuti pelatihan virtual ini yang diharapkan menjadi salah satu solusi menangani limbah sampah, agar bernilai ekonomi. Link untuk mengikuti kegiatan pengabdian masyarakat ini: http:bit.ly/eco-enzymeffup
Apt. Sarah Zaidan, S.Si. M.Farm- Dosen Fakultas Farmasi Universitas Pancasila mengungkapkan pada masa pandemi ini, kita tidak boleh diam terpaku, banyak hal berguna yang dapat dikerjakan untuk banyak orang.
"Salah satu hal yang dapat kita kerjakan adalah meng-influencer banyak orang tentang hal-hal positif yang berguna. Misalnya, edukasi ke masyarakat tentang bagaimana memanfaatkan sampah atau limbah rumah tangga menjadi produk yang berguna untuk menunjang kebersihan dan kesehatan masyarakat di masa pandemi," ujarnya kepada Redaksi JamuDigital.Com.
- Berita Terkait: Potensi Bisnis Probiotik Skala Rumahan
- Berita Terkait: Antiseptik-Desinfektan dari Bidara-Sereh
- Berita Terkait: Media Jamu, Nomor Satu
Selain itu, lanjut Sarah Zaidan, juga dapat menaikkan pendapatan masyarakat apabila hasil produknya dijual. Eco-enzyme merupakan produk multiguna berasal dari hasil pengolahan sampah organic, seperti sayuran dan buah-buahan yang difermentasikan.
"Kami tim PKM FFUP berharap, semoga hal kecil yang kami lakukan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat," Sarah Zaidan menambahkan.
Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Fakultas Farmasi Universitas Pancasila (FFUP) pada 6 Maret 2021, juga akan mengadakan webinar "Berkreasi Saat Pandemi, Mengolah Sampah Menjadi Cairan Ajaib Eco Enzyme". ISampah menjadi persoalan serius di Indonesia, jika mampu diolah menjad produk yang bermnfaat tentu dapat menjadi solusi yang produktif. Redaksi JamuDigital.Com