![]() |
Pegagan merupakan tanaman herba tanpa batang dengan rimpang pendek yang suportif mengobati jantung. |
JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Memiliki nama latin Centella Asiatica L. yang dikenal oleh masyarakat Indonesia dengan sebutan Pegagan, teruji ilmiah akan khasiatnya suportif mengobati jantung.
Pegagan dibeberapa daerah dikenal dengan pegagan, antanan gede, gagan-gagan, gangganan, kerok batok, pantegowang, panigowang, rending, calingan rambut, pegaga, daun kaki kuda, pegago, bebele, sarowati, wisu-wisu, sandanan, dogauke.
Pegagan merupakan herba tahunan tanpa batang dengan rimpang pendek dan stolon-stolon yang melata, panjang 10-80 cm. Daun tunggal, tersusun dalam roset yang terdiri dari 2-10 daun, kadang agak berambut.
Tangkai daun panjang sampai 50 mm, helai daun berbentuk ginjal, lebar dan bundar dengan garis tengah 1-7 cm, pinggir daun beringgit sampai bergerigi terutama kearah pangkal daun. Bunga umumnya 3, yang di tengah duduk, yang di samping bergagang pendek.
- Berita Terkait: Rahasia Sains Islam Tumbuhan Obat
- Berita Terkait: OMAI HerbaPAIN Tuntaskan Nyeri Teruji Klinis
- Berita Terkait: Digitalisasi Jamu Mendunia
Buah pipih, kurang lebih 7 mm dan tinggi kurang lebih 3 mm, berlekuk dua, jelas berusuk, berwarna kuning kecoklatan, berdinding agak tebal.
Pegagan memiliki kandungan kimia Triterpen: termasuk asam asiatik dan asam mandekasik (6-hidroksi asam asiatik), asam terminolik, serta derivat ester triterpen glikosida: termasuk asiatikosida, asiatikosida A, asiatikosida B dan madekassosida.
Secara uji klinik, 40 pasien venous hypertensive angiopathy dengan hipertensi vena berat, pembengkakan pergelangan kaki, dan lipodermatosklerosis, dirandom untuk menerima TTFCA 2 x 60 mg/hari atau plasebo selama 8 minggu.
Hasilnya pasien yang mendapat ekstrak mengalami penurunan bermakna dari skin flux dan rate pembengkakan pergelangan kaki dibanding nilai baseline (p<0.05). Juga perbaikan klinis cepat yang terlihat sebagai pengurangan gejala.
Dosis: 3 x 1 kapsul (30 mg ekstrak)/hari. (Sumber: Formularium Obat Herbal Asli Indonesia Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Tahun 2016, Halaman 137-139). Redaksi JamuDigital.Com