![]() |
Direktur PT. Bhumi Empon Mustiko, Hidajat Seno Budiono: Spirit Inovasi Nyonya Meneer Sejak 1919. |
JamuDgital.Com- PIONER MEDIA ONLINE & MARKETPLACE JAMU INDONESIA. Brand Jamu yang sudah melewati berbagai generasi diantaranya adalah Nyonya Meneer. Ternyata, nama Nyonya Meneer berasal dari kata Beras- Menir dalam ejaan Belanda.
Direktur PT. Bhumi Empon Mustiko, Hidajat Seno Budiono dalam siaran persnya menjelaskan bahwa Nyonya Meneer memiliki lima anak yang semuanya berperan besar dalam perkembangan merek Nyonya Meneer hingga menjadi ikon nasional. Kelima anak tersebut terlibat dalam operasional pabrik pada dekade 1970 1990, sehingga kelimanya memahami resep-resep produk Nyonya Meneer.
Direksi PT. Bhumi Empon Mustiko yang juga merupakan anak dan cucu dari Hans Pangemanan (anak bungsu Nyonya Meneer), berharap kepada semua anak cucu Nyonya Meneer, kini mereka telah memiliki bidang usaha masing-masing baik jamu maupun non-jamu.
"Perihal resep yang akhir-akhir ini dberitakan tidak sama secara proporsi, Direksi ingin mengklarifikasikan bahwa proses dan teknalogi pembuatan minyak bahan-bahan baku pada saat ini, telah berkembang pesat dari tahun 1970-an ketika Minyak Telon pertama kali beredar," demikian salah satu point siaran pers tersebut.
Filosofi Direksi adalah resep bukanlah kumpulan tulisan, namun perwujudan kualitas dan khasiat produk tersebut. Proporsi yang sekarang digunakan, menurut Direksi menghasilkan aroma dan kehangatan yang paling mewakili masa keemasan Nyonya Meneer- Minyak Telon dekade 1980-1990.
Visi-misi PT. Bhumi Empon Mustiko dan Direksi sebagai salah satu keturunan Nyonya Meneer untuk membawa merek ini kembali menjadi market leader di bidang jamu, kecantikan, dan kesehatan. Akan melanjutkan spirit inovasi Nyonya Meneer dengan meluncurkan produk-produk yang relevan di masa kini.
Sekilas Sejarah Nyonya Meneer
Lauw Ping Nio terlahir pada tahun 1895 di Sidoarjo, Jawa Timur. Nama Nyonya Meneer sendiri berasal dari kata Beras Menir dalam ejaan Belanda. Nama panggilan tersebut diberikan oleh ibu Nyonya Meneer yang mengidam beras menir saat beliau masih mengandung.
Produk pertama yang diproduksi oleh Nyonya Meneer adalah jamu seduh Jampi usus, yang didedikasikan untuk mengobati suami dari Nyonya Meneer sendiri. Pada masa awal berdiriya Nyonya Meneer, gerai yang pertama kali dibuka berada di Jl. Pedamaran, Semarang yang diikuti di Jakarta tepatnya di daerah pasar baru pada tahun 1940.
Melalui word of mouth, produk Nyonya Meneer Perlahan-lahan menjadi terkenal sejak 1919 sehingga kini menjadi ikon budaya Indonesia. Resep yang diwariskan secara turun-temurun ini kini kami kemas secara higienis dengan rasa maupun aroma yang nikmat dan desain visual yang menarik. Dengan perubahan ini, kami percaya kebangkitan merek Nyonya Meneer ini akan kembali meramaikan Indonesia.
PT. Bhumi Empon Mustiko (BEM) adalah partnership antara keturunan Nyonya Meneer dengan PT. Ahabe Niaga Selaras. BEM adalah pemilik merek dagang Nyonya Meneer dan berdomisili di Semarang, di Jalan Raden Patah No. 191-199. Selain Nyonya Meneer, PT. BEM juga pemilik Makutapop dan Makutarama Botanical Drinks. Demikian dikutip dari website Nyonya Meneer. Redaksi JamuDigital.Com