Manfaat Daun Ungu Meredakan Radang
Tanggal Posting : Jumat, 6 Agustus 2021 | 11:38
Liputan : Redaksi JamuDigital.Com - Dibaca : 1676 Kali
Manfaat Daun Ungu Meredakan Radang
Coba yuks cara membuat ramuan pereda radang dengan Daun Ungu.

JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Daun Ungu adalah produk herbal yang dipercaya bermanfaat untuk meredakan radang. Daun Ungu berasal dari ekstrak daun tanaman Graptophyllum pictum.

Dibeberapa daerah Daun Ungu dikenal dengan Pudin, dangora, daun putri, puding pereda, daun ungu, daun temen temen, handeuleum, demung, tulak, wungu, karaton, karatong, temen, kabi-kabi, dango-dango.

Daun Ungu merupakan perdu dengan tinggi antara 1,5 m sampai 8 m. Batang bundar atau berbentuk segitiga tumpul, berlendir, berbau tidak enak dan berwarna ungu kemerahan. Letak daun berhadapan, bentuk lonjong atau lanset, ujung daun melancip panjang atau pendek, pangkal daun berbentuk taji, tepi rata atau berombak, panjang daun 3-13 cm. 

Bunga berbentuk malai, tumbuh di ujung cabang dan seringkali terdapat di bawah ketiak daun. Kelopak bunga terbagi lima, dalam dan sempit. Bunga berwarna merah keunguan, terdapat lima segmen yang saling menumpang satu sama lainnya, dua terletak di atas, melengkung. 

Tiga terletak di bawah dan tepi bunga bagian atas mengkerut, kemudian melebar ke arah tabung. Benang sari terdapat di dalam tabung. Buah merupakan buah kotak, berbentuk lonjong, berurat jala, berisi dua biji yang berbentuk bulat.

Daun Ungu memiliki kandungan kimia alkaloid, saponin, tanin galat, antosianin, leukoantosianin, asam protokatekuat, flavonoid (4’, 5’, 7’-trihidroksiflavonol; 4’, 7-dihidroksiflavon; 3’, 4’, 7-trihidroksiflavon dan luteolin-7-glukosida).

Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap mencit. Ekstrak etanol daun Graptophyllum pictum difraksinasi dengan eter dan air. Fraksi larut air diekstraksi dengan 1-butanol, kloroform-aseton dan metanol panas-air. 

Fraksi yang larut dalam metanol-panas air. Ketiga fraksi ini diujikan terhadap mencit untuk mengetahui aktivitas anti inflamasinya. Pemberian secara oral ketiga fraksi dan ekstrak etanol memperlihatkan efek anti inflamasi yang signifikan.

Penyiapan dan Dosis: Rebusan 20 g daun segar dalam 250 mL selama 25 menit diminum sehari dua kali. (Sumber: Buku “Acuan Sediaan Herbal Volume Tiga Edisi Pertama”, Badan Pengawas Obat dan Makanan RI., Tahun 2007, Halaman: 39-40). Redaksi JamuDigital.Com


Kolom Komentar
Berita Terkait

JAMU DIGITAL: MEDIA JAMU, NOMOR SATU

Tentang Kami

@ Copyright 2024. All Right Reserved.  www.jamudigital.com

  Link Media Sosial Jamu Digital: