Alat sterilisasi masker kain berbasis sinar UV. |
JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Pusat Penelitian Metalurgi dan Material LIPI mengenalkan alat sterilisasi Covid-19 portabel untuk masker kain berbasis sinar UV.
Peneliti Pusat Penelitian Metalurgi dan Material LIPI, Gadang Priyotomo mengatakan bahwa ia dan timnya menggunakan dry methods (metode pengeringan) dengan sinar UV yang dapat dimasukkan ke dalam storage.
Secara teori, dengan sinar UV tipe C jarak rentangnya 200-280 nm dapat memengaruhi mikroorganisme dan sangat ekektif untuk merusak protein DNA virus. Alat sterilisasi masker kain berbasis UV. Alat ini hanya memerlukan waktu beberapa menit saja untuk melakukan sterilisasi.
- Berita Terkait: LIPI Uji Klinis Imunomodulator Herbal COVID-19
- Berita Terkait: STIMUNO Menjaga Imunitas, Sebelum dan Sesudah Divaksin COVID-19
- Berita Terkait: Format Era Jamu 4.0
Alat sterilisasi tersebut mempunyai sifat yang sangat ringan, portabel, berukuran pocket (saku), dan terjangkau bagi masyarakat luas. Tujuan membuat alat ini untuk mensterilkan semacam virus Covid-19.
Tanpa dicuci kembali masker yang setelah digunakan selama empat jam, dimasukkan ke dalam penyimpanan (storage) dalam waktu tertentu sehingga bebas dari virus Covid-19. Dikutip dari Instagram @lipiindonesia yang diunggah pada Senin, 5 Juli 2021, alat sterilisasi ini dapat dimanfaatkan pada tiap mode kerja.
Tiga mode tersebut antara lain adalah:
- Penggunaan untuk disinfeksi masker kain atau dengan ukuran sejenis di dalam pocket dengan setting default dua menit saja.
- Penggunaan secara manual untuk disinfeksi benda-benda di luar area pocket seperti pakaian, buku, tas, laptop, dan alat elektronik lainnya dengan pangaturan default minimal dua menit.
- Alat ini dapat menempel pada logam dan mensterilkan area tertentu, seperti meja besi, lemari baju, kulkas dan lainnya dengan pengaturan default 15 menit. (Sumber: Infografis Instagram @lipiindonesia). Redaksi JamuDigital.Com