Tanaman Phaleria octandra (L.) Baill salah satu tanaman obat tradisional yang secara turun menurun digunakan dalam pengobatan kanker. |
JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. 4 Februari merupakan tanggal yang diperingati sebagai hari kanker sedunia. Kanker sendiri merupakan penyakit ketika sel-sel abnormal membelah secara tidak terkendali dan sampai menghancurkan jaringan tubuh.
Penyakit kanker bisa terjadi dibagian mana saja di dalam tubuh, misal kanker di otak, hati, paru-paru, darah, usus besar, serviks, kulit, kelenjar getah bening dan lainnya.
Melalui akun Instagram resmi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) @lipiindonesia, mengajak masyarakat untuk mengenal tanaman Phaleria octandra yang dikenal berkhasiat untuk pengobatan kanker.
Phaleria octandra (L.) Baill, termasuk dalam family Thymeleacea. Hasil penelitian pada masyarakat di Bali menunjukan tanaman perdu ini merupakan salah satu tanaman obat tradisional yang secara turun temurun telah dimanfaatkan dalam pengobatan kanker.
Biasanya masyarakat Bali merebus daun Phaleria octandra untuk pengobatan kanker serviks, dan rebusan buah yang matang dan kering dimanfaatkan untuk pengobatan hipertensi dan kanker hati.
Berita Terkait: 7 Khasiat Kayu Cendana untuk Kecantikan
Berita Terkait: Keunggulan Obat Modern Asli Indonesia
Phaleria octandra ini biasa dikenal sebagai tanaman ‘mut’ di Bali. Tanaman ini merupakan tanaman jenis perdu yang berkhasiat untuk pengobatan kanker, berdasarkan penelitian LIPI.
Tanaman ini banyak ditemukan di wilayah Malesian mencakup Indonesia, Malaysia, dan New Guinea, juga di wilayah timur laut Australia.
Phaleria octandra memiliki batang berkayu warna coklat dengan tekstur sangat kasar. Memiliki banyak lentisel di batang tuanya, sedangkan cabang yang lebih muda memiliki sedikit lentisel.
Daun berbentuk lanset gundul dengan keseluruhan ukuran tepi dan panjang bilahnya sekitar 7,5-23 sentimeter (cm), dan lebar 2-10 cm.
Daun berwarna hijau dan memiliki pelepah yang sangat jelas. Sisi bawah daun lebih terang warnanya dibandingkan sisi atas.
Memiliki bunga yang tumbuh berkelompok di ujung ranting kayu, berwarna putih dengan kilau kehijauan. Sedangkan buahnya berukuran kecil (sessile) dan berkulit merah dengan ukuran sekitar 1 – 1,5 cm. (Sumber: Infografis Instagram LIPI). Redaksi JamuDigital.Com