Kabar dari Korea Selatan: Sholat di 3 Masjid Terbesar di Seoul. Gidosil eodi eyo... Alhamdulillah
Tanggal Posting : Minggu, 21 Mei 2023 | 08:03
Liputan : Redaksi JamuDigital.Com - Dibaca : 1563 Kali
Kabar dari Korea Selatan: Sholat di 3 Masjid Terbesar di Seoul. Gidosil eodi eyo... Alhamdulillah
Founder JamuDigital, Karyanto di pelataran Seoul Central Mosque- yang terletak di puncak bukit di kawasan Itaewon.

JamuDigital.Com- MEDIA JAMU, NOMOR SATU. Kumandang adzan sholat ashar syahdu terdengar, ketika saya memasuki gerbang Seoul Central Mosque- yang menanjak menuju pelataran masjid pertama yang ada di Kota Seoul.

Inilah satu-satunya adzan yang saya dengar di Seoul pada Senin, 15 Mei 2023, Selama saya berada di Seoul, Korea Selatan pada 11-17 Mei 2023, baru sekali ini mendengar kumandang adzan dari masjid, kemudian sholat berjamaah.

Tentu ada perasaan haru biru, dapat sholat berjamaah di masjid di tengah kota atau negara yang masyarakat muslimnya minoritas.

Selain jumlah masjidnya terbatas, lokasinya juga cukup berjauhan. Alhamdulillah selama di Korea Selatan, saya dapat sholat di 3 masjid- yang termasuk terbesar di negeri ginseng itu.

Berikut ini, reportase Founder JamuDigital, Karyanto saat berada di Seoul, Korea Selatan pada 11- 17 Mei 2023!

Masjid Ansan Seoul

Keterangan Foto: Founder JamuDigital, Karyanto di depan Masjid Ansan di Seoul. Masjid ini dijadikan ladang dakwah oleh banyak warga Indonesia yang tinggal di Korea Selatan. 

  • Masjid Ansan (Masjid Sirothol Mustaqim)

Masjid Ansan yang berlokasi di 16-1 Wongok Gongwon-ro, Wongokbon-dong, Danwon-gu, Ansan-si, Gyeonggi-do, South Korea ini- adalah masjid pertama yang saya kunjungi yaitu pada Jumat, 12 Mei 2023.

Saya dan rombongan tiba saat waktu sholat ashar. Bangunan masjid ini sudah ada sejak tahun 1990-an dan sudah difungsikan sebagai tempat Ibadah bagi warga muslim di sekitar Ansan.

Cukup megah masjid ini, dengan kubah kecil diatasnya. Ansan merupakan kota di Provinsi Gyeonggi, yang terletak di selatan Seoul dan menjadi bagian dari Wilayah Ibukota Seoul. Kota Ansan dan Seoul dihubungkan kereta bawah tanah sehingga memudahkan transportasi warganya.

Masjid Ansan banyak dikunjungi muslim dari Indonesia, Pakistan, Banglades, Uzbekistan dan negara lain yang sedang wisata ke Korea. Pada hari Jumat, Masjid Ansan dipenuhi muslim dari berbagai daerah, ada yang harus menempuh jarak puluhan kilo meter, untuk melaksanakan sholat Jumat.

Gedung yang difungsikan untuk masjid ini, terdiri dari 4 lantai. Pembangunan masjid ini sudah dimulai sejak tahun 2007. Lantai pertama digunakan sebagai tempat parkir, tempat wudhu, dan ruangan untuk imam. Lantai kedua dan ketiga digunakan sebagai tempat shalat dan di lantai empat digunakan untuk kegiatan organisasi TKI Korea di kota Ansan.

Masjid Ansan Seoul 2

Keterangan Foto: Ustadz Roso (berpeci) salah satu dari Pengurus Masjid Ansan Seoul. Banyak kegiatan pengajian di Masjid Ansan ini, selain sholat berjamaah 5 waktu.

Lokasinya ada di provinsi Gyeonggi-Do. Tepatnya, di kota Ansan-si. Masjid ini bangunannya terbilang bagus dan megah. Aksesnya juga mudah karena dekat dengan jalur bus dan kereta bawah tanah.

Saya sempat bertemu Ustadz Roso- pengelola Masjid Ansan dan sejenak berbincang dengan pria asli Cilacap tesebut. Selain sholat berjemaah, di Masjid Ansan jika diadakan pengajian dengan berbagai tema setiap pekannya.

  • Seoul Central Mosque

Pada Senin siang meuju sore, 15 Mei 2023, saya berjalan menyusuri kawasan pertokoan Itaewon untuk menuju Seoul Central Mosque- masjid pertama di Korea Selatan.

Cukup jauh untuk sampai di masjid- yang terletak di puncak bukit di kawasan Itaewon yang banyak menjual makanan halal disekitar masjid. Masjid Itaewon Pusat Seoul, berada di 39 Usadan-ro 10-gil, Yongsan-gu, Seoul, Korea Selatan.

Tahun 1974, pembangunan masjid dimulai dengan bantuan sumbangan dari negara-negara Islam. Pemerintah Korea menyumbangkan tanah seluas 5.000 meter persegi. Digunakan sejak  21 Mei 1976, masjid ini diberi nama Masjid Si’ul Al-Markaz.

Itaewon Sentral Mossque

Keterangan Foto: Founder JamuDigital, Karyanto bersama Mustofa-Mahasiswa dari Malang yang mendapat beasiswa kuliah S-2 di Seoul di dalam masjid Seoul Central Mosque.

Lantai pertama menampung ruang pertemuan dan kantor untuk Federasi Muslim Korea. Ruang sholat pria terletak di lantai dua. Pada tahun 1990, lantai tiga tambahan ditambahkan dan sekarang menjadi tempat sholat wanita. Ada juga Islamic Center yang menampilkan sekolah untuk anak-anak Muslim dan lembaga penelitian.

Pintu masuknya dihiasi dengan ubin mozaik biru. Tanda di atas pintu masuk, ditulis dalam bahasa Arab, berbunyi "Tidak ada Tuhan selain Allah, dan Nabi Muhammad adalah utusan Allah." Pada hari Jumat, sekitar 800 jemaah berbondong-bondong menuju Seoul Central Mosque untuk shalat Jum’at.

Melewati pintu masuk dengan ornamen keramik berwarna biru,  menjadikan bangunan ini tampak eksotis dan  unik di kota Seoul, Korea Selatan. Secara visual, masjid ini menampilkan arsitektur Islam yang memukau, dilengkapi dua menara putih besar yang menjulang ke atas.

Daerah sekitar masjid,  banyak ditemukan rumah dan juga toko-toko,  restoran dengan aneka menu Timur Tengah.

Usai sholat di Seoul Central Mosque, saya bertemu dengan mahasiswa dari Malang, Jawa Timur yang sedang mendapat beasiswa untuk kuliah S-2 di Seoul. Dia adalah mas Mustofa, kemudian kami berbincang sejenak saling bersapa sebagai sesama warga Indonesia.

  • Incheon Islamic Center

Masjid yang ketiga yang saya kunjungi selama di Seoul adalah Incheon Islamic Center, tempatnya dipinggir jalan besar, sehingga begitu turun dari bus dapat langsung masuk ke gedung bertingkat yang dijadikan masjid.

Itu pada Selasa,16 Mei 2023, pada waktu sholat dhuhur. Sjech Khalid dari Yordania yang menjadi imam sholat, saat saya dan rombongan sholat dzuhur berjamaah.

Incheon Mosque

Keterangan Foto: Sjech Khalid dari Yordania (berpeci) imam masjid Incheon Islamic Center. Berdakwah lintas benua, masya Allah.

Berada di Incheon, masjid ini berlamat di Dowha-dong 639-5, Nam-gu, Incheon, South Korea. Usai sholat, saya sempat bebincang sejenak dengan Sjech Khalid yang sudah beberpa bulan berada di Korea untuk berdakwah!

Gidosil eodi eyo?....dimana ruang untuk sholat...?

Liputan Karyanto, Founder JamuDigital dari Seoul, Korea Selatan (11-17 Mei 2023)


Kolom Komentar
Berita Terkait

JAMU DIGITAL: MEDIA JAMU, NOMOR SATU

Tentang Kami

@ Copyright 2024. All Right Reserved.  www.jamudigital.com

  Link Media Sosial Jamu Digital: